Saturday, 16 September 2017
Lost
Kanvas yang ada di depan Kugy masih bersih. Tak ada satu warna pun yang tergores di sana. Tatapan mata masih tertuju pada easel yang tertutup kain putih. Meja yang ada di sebelah kirinya hampir penuh dengan cat minyak yang berserakan. Palet masih berada di genggaman tangan kirinya.
Disaat seperti ini hanya bayangan mamanya yang muncul di benak Kugy. Senyum wanita yang telah melahirkannya itu mampu memberikan suntikan semangat. Kerinduannya pada mama, membawa kenangan masa kecil muncul lagi di benaknya. Tak terasa kristal bening mulai mengalir di kedua pipinya. Kini mamanya sudah tenang di sisi Tuhan.
Tangan kanan Kugi mulai menari diatas kanvas. Kuas kesayangannya silih berganti menorehkan beberapa warna.
"Siapa yang kamu lukis, Kugy?" muncul sebuah suara yang sangat dikenalnya dari belakang.
Kugy tersentak, segera diusapnya air mata yang tersisa di pipi. Dia baru tersadar dengan apa yang telah dilukisnya.
"Ehm...anu Pa," jawabnya tergagap.
"Kamu kangen sama mama?"
"Iya Pa, besok pertama kalinya mama tidak menemaniku ikut kompetisi lukis."
Tangis Kugy mulai pecah dipelukan papanya. Kali ini dia merasa harus berjuang sendiri. Kepergian mamanya membuat Kugy merasa sangat kehilangan.
"Kamu harus terus berjuang, Kugy. Buatlah mama bangga. Tunjukkan bahwa usaha mama selama ini tidak sia-sia."
"Iya, Pa."
"Papa akan selalu menamimu, menggantikan mama," ucap pria separuh baya ini berusaha mengembalikan semangat putri yang dicintainya.
Kugy kembali memberi warna pada kanvas di depannya. Dia tidak ingin terpuruk terlalu lama. Hanya perlu satu alasan, dia tak ingin mengecewakan mamanya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Liburan Orang Introvert Semakin Nyaman dengan Menginap di Lor In Hotel Dwangsa
Sumber : foto pribadi Liburan menjadi aktivitas yang menyenangkan sekaligus dibutuhkan setelah lelah menyelesaikan tugas-tugas kuliah atau k...

-
Asuransi merupakan sebuah perjanjian antara penanggung dan tertanggung, dimana pihak tertanggung memiliki kewajiban untuk membayarka...
-
Film pendek berjudul Kamera Pengintai ini sempat membuat saya over thinking pada scene awal. Bagaimana tidak? Jika kita cermati dari judu...
-
Asuransi merupakan perjanjian dua belah pihak antara pihak tertanggung dengan pihak penanggung. Bedasarkan Undang-Undang No 40 Tahun 201...
Semangat ya Kugy..Pasti Mamamuikut bahagia, melihatmu dari surga...
ReplyDelete#terharu...hiks!
Kok jadi ikut sedih. Tetap.semangat menulis.
ReplyDeleteWah mba gambar di lukisannya mirip artis India yang namanya Aiswarya Rai 😃
ReplyDeleteHiks..masih kecil sudah kehilangan mama. Semangat kugy!
ReplyDeletekugy seperti nama di Perahu Kertas ya....semangat kugi....semangat juga yang punya blog hehe
ReplyDeleteKugy beruntung punya papa yang bisa menggantikan kedudukan mamanya
ReplyDeleteHiks, kugyyyyy...
ReplyDelete