Mata Nela berbinar saat melihat sosok David dikejauhan. Pertemuannya dengan pria yang dikaguminya di tempat gym ini tidak akan disia-siakannya. Wanita berkulit putih ini membuat penampilan terbaik untuk memikat hati David. Tak tahu kenapa dia masih saja ingin melakukan ini. Waktu terasa begitu lama saat menunggu David sampai di mejanya.
Pria berbadan tegap ini selalu berhasil membuat wanita manapun berdecak kagum padanya, tak terkecuali dengan Nela. Rambut hitam cepak, terlihat sedikit basah mampu menyempurnakan penampilannya. Aroma musk keluar dari tubuhnya. Ditangan kirinya menggenggam satu buket bunga mawar. Pria bertubuh tinggi itu menarik bibirnya saat matanya beradu pandang dengan Nela.
Cium kecil mendarat di pipi Nela, saat pria berkemeja putih ini sampai di meja, tempat Nela menunggunya. Berhasil. Hati Nela girang sekali. Setidaknya dia sudah selangkah lebih maju dari wanita lain yang hanya mampu memandangi David dari jauh. Pikiran wanita yang ber0nama lengkap Nela Bakar ini, semakin tinggi melayang.
Bunga-bunga di hatinya semakin bermekaran. Tinggal sedikit langkah lagi dia akan mendapatkan David. Sikap David berhasil membuatnya diperlakukan istimewa. Matanya tak berhenti menatap paras yang terus menyunggingkan senyum di depannya. Dia menunggu David mengatakan sesuatu.
David benar-benar menjaga sikapnya. Seperti biasa yang dia lakukan di depan wanita lain. Caranya menarik simpati patut diacungi jempol. Sebenarnya dia tidak terlalu menikmati makanan yang ada di depannya. Dia hanya berpikir bagaimana caranya agar Nela bisa berada dalam genggamannya.
"Kamu cantik sekali, Nel. Beruntung aku bisa menikmati makan malam bersamamu," ucapnya sambil berhenti mengunyah makanan dan menatap mata Nela dengan simpatik.
Nela tersipu malu, "Makasih, Dave. Aku juga beruntung, kamu mau meluangkan waktu untukku walaupun jadwalmu selalu padat." Nela membalasnya dengan wajah masih memerah.
Disaat yang bersamaan handphone Nela di dalam tas bergetar. Tertulis kata My Husband pada layar telepon genggam yang masih memancarkan sinar itu. Sudah sepuluh panggilan tak terjawab dari nama yang sama.
Wednesday, 30 August 2017
Subscribe to:
Posts (Atom)
Liburan Orang Introvert Semakin Nyaman dengan Menginap di Lor In Hotel Dwangsa
Sumber : foto pribadi Liburan menjadi aktivitas yang menyenangkan sekaligus dibutuhkan setelah lelah menyelesaikan tugas-tugas kuliah atau k...

-
Asuransi merupakan sebuah perjanjian antara penanggung dan tertanggung, dimana pihak tertanggung memiliki kewajiban untuk membayarka...
-
Film pendek berjudul Kamera Pengintai ini sempat membuat saya over thinking pada scene awal. Bagaimana tidak? Jika kita cermati dari judu...
-
Asuransi merupakan perjanjian dua belah pihak antara pihak tertanggung dengan pihak penanggung. Bedasarkan Undang-Undang No 40 Tahun 201...